Breaking News

Selasa, 16 Juni 2015

Bangun Ruang Sisi Lengkung

Tabung


Read more ...

Siswaku Yang Super

Muridku yang super
Acara perpisahan atau pelajaran siswa-siswi setiap selesai Ujian bagi kelas 6 untuk SD, kelas 9 untuk SMP dan kelas 12 untuk siswa SMA adalah sebuah tradisi dan hampir menjadi kewajiban untuk setiap tahunnya. Disekolah saya yaitu SMP Negeri 1 Matan Hilir Utara seperti biasanya mengadakan acara pelepasan atau perpisahan siswa-siswi kelas IX, kebetulan pada tahun ini jatuh pada tanggal 23 Mei 2015. Untuk tahun ini siswa kelas IX berjumlah 88 orang agak sedikit menurun dari tahun sebelumnya.
Salah satu siswa kelas IX dari 88 siswa seluruhnya terdapat 1 siswa yang erupakan pindahan dari sekolah tetangga. Awalnya kamii menganggap bahwa alasan yang di sampaikan oleh orang tuannya mengapa dipindahankan adalah benar, tapi lama kelamaan barulah kelihatan bahwa kenyataannya tidak seperti itu. Anak ini memiliki tingkat keaktifan yang sangat luar biasa sampai-sampai baru berjalan satu semester sudah banyak guru yang mengeluh.
Sekarang dia tidak sendiri, dia sudah punya teman akrab yang memiliki misi yang sama dan memiliki tingkat keaktifan yang hampir seimbang. Kini semakin banyak guru yang kewalahan dan selalu mengeluh terhadap mereka. Kebanyakan guru sudah tidak peduli dengan mereka. Sudah bermacam cara di lakukan dari yang harus sampai cara pemberian hukuman demi untuk memperbaiki mereka. Tapi tampaknya semua itu sia-sia belaka. Hari ini di nesehati besoknya kembali melakukan kesalahan. Mengapa ini bisa terjadi dengan mereka? Saya mencoba untuk mendahului kehidupan mereka di luar sekolah terutama dalam kehidupan keluarga mereka. Karena saya beranggapan bahwa setiap manusia yang di ciptakan Allah pasti untuk kebaikan, hanya lingkunganlah yang merubah mereka. Ternyata benar saja bahwa siswa yang pindahan itu merupakan anak yang broken home. Kurangnya perhatian, kasih sayang darii orang tua yang saya rasa merupakan penyebabnya.

Kita benci atau tidak suka terdap seseorang karena yang tidak lihat hanya kejelekan atau negatifnya saja dari orang  itu. Kita tidak peduli bahwa ternyata masih ada kebaikan terhadap orang tersebut sehingga kita pasti selalu menganggap yang bersangkutan selalu bersalah dan selalu berlaku tidak baik. Saya merasa tersentuh pada saat perpisahan kemaren. Di akhir acara mereka berdua menghampiri saya dan meminta maaf atas segala kesalahan mereka selama ini dan mereka mengajak berfoto bersama-sama. Disinilah saya melihat ketulisan mereka, ternyata masih ada kebaikan di hati mereka yang selama ini tidak mau kita lihat, yang kita lihat hanyalah keburukan-keburukan mereka saja sehingga rasa kebencian sedikit mulai sedikit tumbuh dengan subur.

By. Supriadi
SMP N 1 Matan Hilir Utara
Read more ...
Designed Template By Blogger Templates - Powered by Sagusablog